Abstract:
Salah satu fungsi dari Bank adalah menghimpun dana dalam bentuk simpanan dan menyalurkannya kepada masyarakat dalam bentuk produk perkreditan, salah satunya adalah kartu kredit. Fenomena yang biasa terjadi pada produk ini adalah munculnya kredit bermasalah atau kredit macet. Non-Performing Loan (NPL) merupakan parameter rasio yang digunakan untuk mengukur kemampuan bank dalam menanggulangi risiko tersebut, sedangkan faktor-faktor yang diduga mempengaruhi dinamika NPL adalah Restrukturisasi Kredit, Recovery Rate, Baki Debet (BADE) dan Write Off (WO) Terhadap Non-Performing Loan (NPL) pada unit Card Collection PT. Bank Mandiri Kanwil VI Bandung”. Penelitian ini mencoba untuk meneliti apakah faktor-faktor tersebut berpengaruh terhadap NPL yang diaplikasikan pada unit Card Collection PT. Bank Mandiri Kanwil VI Bandung dalam kurun waktu tahun 2014 – 2018. Hasil penelitian menunjukan bahwa Restrukturisasi Kredit, Recovery Rate, Baki Debet (BADE) dan Write Off (WO) berpengaruh kuat terhadap NPL (76,4%), sedangkan sisanya 24.6 % dijelaskan oleh variabel atau faktor-faktor diluar model penelitian yang tidak diteliti diantaranya Net Flow Rate, Amount Collected dan Delinquency Rate .